Marak Penipuan Mencatut Nama BRI, Nasabah Diminta Menjaga Kerahasiaan Data

KOTAWARINGIN BARAT, iNews.id - Akhir akhir ini marak kasus penipuan di dunia maya yang mencatut nama BRI. Dua pekan lalu seorang dokter bedah di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng menjadi salah satu korbannya dengan kerugian mencapai Rp274 juta lebih.
Untuk mengantisipasi hal serupa, BRI Pangkalan Bun terus memberikan sosialisasi kepada para nasabah supaya tidak mudah tertipu. Hal ini disampaikan Pemimpin Cabang BRI Pangkalan Bun, Romanata saat ditemui MNC Media dikantornya, Selasa 21 Juni 2022.
Menurut Romanata, saat ini marak kejahatan _social engineering. Di mana aktivitas manipulasi psikologi untuk mengelabui pengguna perangkat lunak atau aplikasi media sosial. Di mana nasabah telah membuat kesalahan atau memberikan informasi sensitif kepada pihak anonim.
“BRI hanya menggunakan saluran resmi sebagai media komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat secara luas melalui : Telepon : 14017 / 1500017
Whatsapp Sabrina : 08121214017
web: www.bri.co.id
IG: @bankbri_id
Twitter: bankbri_id, kontakBRI, promo_BRI
FB: Bank BRI
Tiktok : bankbri_id
Youtube: Bank BRI
Email : [email protected].”
Berikut tips bagi nasabah agar tidak menjadi korban kejahataan.
BRI senantiasa mengimbau nasabah agar lebih berhati-hati serta tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain atau pihak yang mengatasnamakan BRI.
Termasuk memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan (username, PIN, password, MToken, CCV/CVC) melalui tautan atau website dengan sumber tidak resmi dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
BRI mengimbau kepada seluruh nasabah untuk waspada kepada segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
Wajib buat selalu berhati-hati terhadap informasi palsu (HOAX) yang mengatasnamakan BRI karena BRI tidak pernah melakukan Pembaharuan Layanan Tarif Baru melalui chat pribadi kepada nasabah.
Hal lain yang ngga kalah penting yaitu pastikan tidak memberikan data pribadi kepada siapapun termasuk petugas BRI seperti PIN, User ID, Password, kode OTP, kode CVV/CVC dan M-Token.
Pastikan hanya menghubungi Contact BRI 14017/ 1500017, Sabrina 0812-12-14017atau akun resmi social media BRI yang terverifikasi (centang biru/hijau)
Editor : Sigit Pamungkas