get app
inews
Aa Text
Read Next : Ketua DPRD Kobar: Berani Lawan Korupsi untuk Dorong Integritas dan Transparansi

Dituduh Ambil Gambar saat Isi BBM di SPBU, Pensiunan TNI Babak Belur Dipukuli Sejumlah Pria

Jum'at, 22 Juli 2022 | 20:35 WIB
header img
Rusdi Ilyas (62) seorang pensiunan TNI babak belur dipukuli sejumlah pria di Pulau Panggung, Abung Barat, Lampung Utara. Foto iNews TV/Jimi Irawan

KOTABUMI, iNewsKobar.id- Rusdi Ilyas (62) seorang pensiunan TNI babak belur dipukuli sejumlah pria. Penganiayaan terhadap warga Dusun IV, Desa Pulau Panggung, Abung Barat, Lampung Utara, dilakukan di SPBU Cahaya Negeri, Abung Barat, Kamis (21/7/2022). Akibatnya, pensiunan TNI itu mengalami luka lebam di wajah. 

Atas kejadian tersebut, sang pensiunan TNI ini melapor ke Polsek Abung Barat, dalam surat laporan polisi Nomor: LP/201/B/VII/2022/Polda Lampung/Res-LU/SPKT SEK ABB. 

Rusdi menjelaskan, penganiayaan itu terjadi pada Kamis (21/7/2022) sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu dirinya tengah mengisi bahan bakar di SPBU Cahaya Negeri, sembari melihat sosial media Facebook di handphone yang dia pakai. 

Tiba-tiba datang petugas SPBU yang tidak dikatahui namanya, menghampiri korban dan menegur agar tidak memvideokan atau memfoto kegiatan pengisian bensin. 

"Padahal saya tidak merekam (video) atau foto, saya cuma kebetulan pegang handphone dan buka Facebook," katanya, Jumat (22/7/2022). 

Tiba-tiba, lanjut Rusdi, datang seorang lagi yang juga tak dikenal, langsung merampas handphonenya. Tak sampai di situ, wajah korban dipukul oleh pelaku dan dicekik. 

"Hidung saya dipukul sampai berdarah," jelasnya. Lebih lanjut dia menerangkan, setelah dipukul tersebut, Rusdi dibawa oleh seseorang yang mengenakan pakaian dinas loreng dan berjaket loreng ke sebuah warung. Lalu dirinya pulang ke rumah, dan melapor ke Mapolsek setempat. 

Rusdi menambahkan, pasca kejadian tersebut, Kepala Desa Cahya Negeri, Danramil, serta Babinsa mewakili para pelaku penganiayaan sudah mendatanginya dan menyampaikan keinginan para pelaku untuk meminta maaf. 

"Saya menerima niat baik aparatur desa untuk memediasi perdamaian, namun yang saya menginginkan proses hukum tetap berjalan," tuturnya. 

Hingga berita ini dibuat, belum diperoleh keterangan resmi dari pihak Polsek Abung Barat.

 

Editor : Suriya Mohamad Said

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut