get app
inews
Aa Read Next : Debit Air Naik Waspada Serangan Buaya, Warga Diimbau Kurangi Aktivitas di Sungai

Miris, Ratusan Kasus HIV/AIDS Ditemukan di Kalteng Pada 2023

Jum'at, 20 Oktober 2023 | 05:22 WIB
header img
Penemuan kasus HIV dan AIDS di Kalimantan Tengah paling banyak tahun 2022 sebanyak 387 kasus./FOTO: ist

 

PALANGKA RAYA, iNewsKobar.id - Palangka Raya - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng Suyuti Syamsul menginformasikan, penemuan kasus baru HIV/AIDS di Kalteng pada Tahun 2021 melalui klinik KT (Konsling dan Tes) sebanyak 121 kasus.

Melalui klinik TIPK (Tes dan Inisiasi Petugas Kesehatan) sebanyak 143 kasus, sehingga jumlah kasus baru HIV dan AIDS di Kalteng pada tahun 2021 yaitu sebanyak 264. 

Kemudian, pada tahun 2022, penemuan kasus baru melalui layanan KT yaitu 215 kasus, dan melalui layanan TIPK sebanyak 172 kasus, sehingga total penemuan kasus baru tahun 2022 yaitu sebanyak 387.  

Di Tahun 2023 periode Januari-Juni, penemuan kasus baru melalui layanan KT yaitu 113 kasus, dan melalui layanan TIPK sebanyak 108 kasus, sehingga total penemuan kasus baru tahun Januari-Juni tahun 2023 yaitu sebanyak 221.

"Penemuan kasus HIV dan AIDS di Kalimantan Tengah paling banyak tahun 2022 sebanyak 387 kasus," kata Suyuti, saat dikonfirmasi Borneonews. Co.Id Kamis, 19 Oktober 2023.

Ia menjelaskan, HIV disebabkan oleh virus yang menyerang sistem imunitas, infeksi virus tersebut mampu menurunkan kemampuan imunitas manusia, dalam melawan benda-benda asing di dalam tubuh yang pada tahap terminal infeksinya dapat menyebabkan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS).

Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng, selalu rutin mengadakan kegiatan peningkatan kapasitas penemuan kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Pendampingan Minum Obat Antiretroviral (ARV). 

'Selain itu juga, dilakukan upaya pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS dilingkungan masyarakat," tandasnya

Editor : Sigit Pamungkas

Follow Berita iNews Kobar di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut