KOTAWARINGIN BARAT, iNEWSKOBAR.ID - Di awal tahun-tahun Pertamina mulai menerapkan sistem digitalisasi dalam penjualan bahan bakar, salah satunya untuk pembelian Pertalite.
Pengguna kendaraan sekarang diharuskan mendaftarkan kendaraannya dan menggunakan barcode sebagai tanda telah terdaftar dan memenuhi syarat untuk membeli Pertalite. Buat kamu yang belum tahu gimana cara buat barcode Pertamina, tenang aja!
Di artikel ini, kita akan bahas langkah-langkah cara buat barcode pertamina untuk pembelian pertalite. Yuk, simak langkah-langkahnya!
1. Buka Website atau Aplikasi MyPertamina
Langkah pertama cara buat barcode pertamina untuk pembelian pertalite, kamu perlu membuka website MyPertamina di browser atau bisa langsung download aplikasi MyPertamina di smartphone.
Aplikasi ini tersedia di Google Play Store dan App Store, jadi tinggal pilih sesuai dengan perangkat yang kamu pakai.
Jika kamu baru pertama kali menggunakan MyPertamina, kamu perlu registrasi akun terlebih dahulu. Berikut langkah-langkahnya:
Download dan buka aplikasi MyPertamina.
Pilih menu Daftar dan isi semua data yang diminta, seperti nama lengkap, alamat email, nomor HP, dan kata sandi.
Setelah semua data terisi, verifikasi akun melalui kode OTP yang dikirimkan ke nomor HP kamu.
2. Isi Data Kendaraan
Setelah berhasil login, langkah selanjutnya adalah mengisi data kendaraan yang akan didaftarkan untuk pembelian Pertalite. Caranya cukup mudah:
Pilih menu Profil di aplikasi MyPertamina.
Cari dan klik opsi Daftar Kendaraan.
Isi detail kendaraanmu seperti nomor polisi, merk, tipe kendaraan, dan tahun pembuatan.
Kamu juga akan diminta untuk mengunggah foto STNK kendaraan sebagai bukti.
Pastikan semua data yang diinput benar dan sesuai dengan STNK kamu, ya. Ini penting untuk memastikan proses verifikasi berjalan lancar.
3. Dapatkan Barcode
Setelah data kendaraan terverifikasi, kamu akan mendapatkan barcode yang digunakan untuk setiap kali pembelian Pertalite di SPBU. Barcode ini adalah tanda bahwa kendaraanmu sudah terdaftar di sistem MyPertamina dan memenuhi syarat untuk mendapatkan bahan bakar bersubsidi.
Masuk ke menu Transaksi di aplikasi MyPertamina.
Pilih opsi Scan Barcode untuk melihat barcode yang telah di-generate.
Simpan barcode tersebut di smartphone kamu, atau kamu bisa screenshot untuk berjaga-jaga agar tidak repot mencari saat tiba di SPBU.
4. Gunakan Barcode di SPBU
Setelah kamu memiliki barcode, kini saatnya menggunakan barcode tersebut di SPBU Pertamina yang melayani pembelian Pertalite. Caranya mudah banget:
Saat tiba di SPBU, buka aplikasi MyPertamina dan tunjukkan barcode kamu kepada petugas.
Petugas akan memindai barcode tersebut, lalu kamu bisa langsung melakukan pembayaran.
Setelah itu, Pertalite akan langsung diisi ke kendaraan kamu.
Perlu diingat, barcode ini harus ditunjukkan setiap kali kamu ingin membeli Pertalite, jadi pastikan selalu membawa ponsel atau salinan barcode saat ke SPBU.
Syarat dan Ketentuan
Ada beberapa syarat yang harus diperhatikan untuk bisa mendaftar dan menggunakan barcode MyPertamina dalam pembelian Pertalite, di antaranya:
Kendaraan harus sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh pemerintah untuk bisa menggunakan bahan bakar bersubsidi seperti Pertalite.
Satu barcode hanya berlaku untuk satu kendaraan, jadi kalau kamu punya lebih dari satu kendaraan, masing-masing harus didaftarkan secara terpisah.
Pastikan juga kamu selalu memperbarui aplikasi MyPertamina ke versi terbaru agar fitur-fitur bisa digunakan dengan lancar.
Kesimpulan
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa dengan mudah membuat barcode Pertamina untuk membeli Pertalite melalui aplikasi MyPertamina.
Hal ini adalah langkah yang diambil oleh pemerintah untuk memastikan subsidi bahan bakar diberikan kepada yang berhak, sekaligus mempermudah transaksi di SPBU.
Jadi, jangan lupa daftar sekarang dan gunakan barcode setiap kali membeli Pertalite. Mudah, kan?
Editor : Sigit Pamungkas