Program Hilirisasi di Kotawaringin Barat Kalteng Terus Berkembang Pesat

KOTAWARINGIN BARAT, iNewsKobar.id - Program hilirisasi berbasis sumber daya alam di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) kini terus berkembang.
Terutama melalui sektor perkebunan kelapa sawit. Dimana pengembangan ini mencakup potensi perhutanan sosial, perikanan dan produk lokal desa.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kobar, Juni Gultom mengatakan, sejumlah produk lokal desa mulai menghasilkan sesuatu yang menjanjikan.
Salah satunya pengelolaan Pohon Nipah menjadi Gula Merah yang saat ini mulai tembus pasar luar pulau.
"Selain Pohon Nipah, ada masyarakat di Kelurahan Mendawai Seberang mengembangkan kebun Nanas. Hasil dari kebun tersebut diolah menjadi dodol dan selai roti. Ini tentu menjadi potensi besar untuk meningkatkan perekonomian lokal," katanya.
Juni menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kobar, sangat serius dalam menggarap potensi perhutanan sosial, terutama potensi hasil sumber daya alam bernilai ekonomis tinggi. Lantaran mampu menjadikan wilayah Kobar unggul dalam pengolahan sumber daya alam.
"Harapan kami, program prioritas hilirisasi ini dapat mendorong perekonomian Kobar. Dapat memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat," ucapnya.
Editor : Sigit Pamungkas