Jamaah Haji Asal Kobar H Fauzi yang Sempat Dirawat di RS Arab Saudi Sudah Dipulangkan

PALANGKA RAYA, iNewsKobar.id - Beberapa jemaah haji yang sempat dirawat di Arab Saudi selama operasional haji telah dipulangkan ke Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) dan tim KUH (Kantor Urusan Haji) telah memfasilitasi pemulangan jemaah yang telah dinyatakan layak terbang oleh otoritas kesehatan Arab Saudi. 

Fauzi Hasan (64 tahun) jamaah haji asal Kabupaten Kotawaringin Barat (Kalteng) dari Kloter BDJ 03 yang sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi selama beberapa waktu, akhirnya di izinkan pulang ke Tanah Air.

“Alhamdulillah, satu jemaah haji Kalimantan Tengah secara medis sudah diizinkan pulang kembali ke Indonesia,” kata Plt Kepala Kanwil Kemenag Kalteng H Hasan Basri, dalam keterangannya di Palangka Raya, Kamis (03/07/2025).

Kepala Bidang Penyelenggara Haji & Umrah (PHU) ini menjelaskan, Fauzi Hasan tanazul masuk ke Kloter BDJ 10 dan diterbangkan dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah dengan nomor penerbangan JT/LNI 3113E Lion Air menuju Bandara Syamsuddin Noor Banjarbaru Kalimantan Selatan pada 2 Juli 2025.

Dia menambahkan, Fauzi Hasan seharusnya tiba di Tanah Air bersama jamaah dan petugas haji Kalteng lainnya yang masuk dalam kloter 3 debarkasi Banjarmasin pada 18 Juli 2025 lalu. Saat itu Kloter BDJ 03 yang pulang berjumlah 417 orang, terdiri jemaah haji dari Kabupaten Kapuas dan Kotawaringin Barat.

"Jemaah yang dipulangkan adalah mereka yang secara medis telah dinyatakan layak terbang oleh otoritas kesehatan Arab Saudi," sambungnya. 

Kepulangan Fauzi Hasan ke Tanah Air diantar petugas KUH KJRI Jeddah. Sesampainya di Debarkasi Banjarmasin, Fauzi Hasan langsung dijemput tim dari Bidang PHU untuk diantar ke keluarganya.

“Ini merupakan kepulangan perdana jemaah Kalteng yang dirawat di Arab Saudi pasca pelaksanaan ibadah haji 1446 Hijriah,” sebutnya.

Pemulangan jemaah haji dilakukan dalam dua gelombang, dimulai sejak pertengahan Juni hingga pertengahan Juli 2025. Untuk gelombang pertama di mulai 10 Juni 2025, sedangkan gelombang kedua dijadwalkan mulai 26 Juni 2025. Jemaah akan dipulangkan melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah atau melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah

Pemerintah Arab Saudi menanggung biaya perawatan jemaah selama menjalani perawatan di rumah sakit. Bagi jemaah haji yang meninggal dunia di Arab Saudi, jenazahnya dimakamkan di pemakaman yang telah disediakan di sana. 

Bagi jemaah yang masih menjalani perawatan, pemerintah melalui tim KUH terus melakukan pemantauan dan memastikan pemulangan mereka ke tanah air setelah dinyatakan layak terbang.

Editor : Sigit Pamungkas