KOTAWARINGIN BARAT, iNews.id -Jumlah pemudik yang akan keluar dari Pelabuhan Panglima Utar Kumai sebanyak pada Lebaran tahun 2023 diprediksi mencapai 17.500 jiwa.
Angka tersebut mengalami peningkatan mencapai 7,46 persen jika dibanding dari tahun 2022.
Hal ini disampaikan Kepala KSOP Kelas IV Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng Hary Suryanto saat rapat bersama dengan instansi terkait pada Rabu 5 April 2023 di kantor bupati Kobar.
Ia menjelaskan, calon pemudik tahun ini untuk H-15 sampai dengan H-1 Lebaran mencapai 17.500 jiwa. Semua calon pemudik akan diangkut oleh armada angkutan Lebaran dari 4 operator, yakni PT Pelni, PT Dharma Lautan Utama, PT Berlian Lautan Sejahtera dan PT ASDP.
Hary menambahkan, untuk PT Pelni menyiapkan 6 armada angkutan Lebaran, PT DLU sebanyak 3 armada, PT Berlian Lautan Sejahtera 2 armada dan PT ASDP hanya satu armada dengan tujuan ke Pelabuhan Kendal.
“Semua armada yang disiapkan masing-masing operator kapal, untuk angkutan Lebaran tahun ini berjumlah 33 kunjungan kapal (call) dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Tanjung Perak Surabaya dan Pelabuhan Kendal hanya akan dilayani oleh PT ASDP, dengan total calon pemudik tahun ini 17.500 jiwa,” kata Hary.
Ia menjelaskan, dari 33 kunjungan kapal angkutan Lebaran itu dengan rincian PT Pelni sebanyak 11 call, PT DLU 14 call, PT Berlian Lautan Sejahtera 4 call dan PT ASDP 4 call.
“Untuk jumlah calon pemudik tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu. Akan tetapi jika dibandingkan tahun 2019 atau sebelum terjadinya pandemi Covid-19 mengalami penurunan sebesar 2,28 persen,” ujar Hary.
Namun, lanjut Hary, realisasi penumpang mengalami kenaikan dalam kurun waktu 6 bulan terakhir. Hal itu bisa dilihat dari jumlah penumpang di Oktober 2022, untuk penumpang yang turun sebanyak 12.000 penumpang dan yang naik sebanyak 11.199 penumpang.
Di November 2022, penumpang yang turun sebanyak 13.095 dan yang naik 10.232 penumpang. Pada Desember 2022, jumlah penumpang yang turun sebesar 12.025 dan yang naik 13.213 penumpang.
Sementara itu, lanjut Hary, pada Januari 2023, jumlah penumpang yang turun sebanyak 13.092 dan penumpang yang naik 9.336. Februari 2023, jumlah penumpang yang turun sebesar 10.701 dan yang naik 10.064 penumpang, dan Maret 2023 sampai dengan 25 Maret 2023, jumlah penumpang yang turun sebanyak 8.235 dan penumpang yang naik 9.943.
Editor : Sigit Pamungkas
Artikel Terkait