Waspada Tiket Kapal Palsu, Sudah Ada Korban Tujuan Semarang dari Pelabuhan Kumai

Sigit Dzakwan Pamungkas
Penampakan tiket palsu. Tiga orang penumpang tujuan Pelabuhan Tanjung Mas Semarang yang menggunakan operator Kapal Dharma Lautan Utama (DLU) KM Dharma Rucitra 9 tertipu tiket palsu yang dibeli dari seorang penipu di Facebook. /FOTO: sigit dzakwan iNews

KOTAWARINGIN BARAT, iNewsKobar.id - Mudik lebaran tahun 2023 sudah dimulai. Banyak warga pendatang asal Pulau Jawa yang merantau ke Kalimantan melakukan tradisi mudik lebaran. Seperti yang terpantau di Pelabuhan Panglima Utar, Kumai, Kabupten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng

Namun kondisi ini seringkali digunakan para penjahat untuk melakukan aksi penipuan. Tiga orang penumpang tujuan Pelabuhan Tanjung Mas Semarang yang menggunakan operator Kapal Dharma Lautan Utama (DLU) KM Dharma Rucitra 9 tertipu tiket palsu yang dibeli dari seorang penipu di Facebook. 

“Jadi tadi pagi pukul 05.00 WIB kapal kami KM Dharma Rucitra 9 berangkat dari pelabuhan Panglima Utar Kumai tujuan Semarang. Saat boarding pass tiga orang ini memperlihatkan tiket kapalnya namun saat kita scan barcodenya tak bisa. Setelah kita cek ternyata tiket palsu,”  ujar Manager Kantor Cabang PT DLU Kumai Agus Suprianto saat ditemui MNC Media di ruang kerjanya, Senin 10 April 2023. 

Karena kasihan, lanjut dia, ketiga penumpang kapal tersebut tetap diperbolehkan naik kapal dengan membeli tiket baru. “Ya kasihan juga karena mereka mengaku beli tiket kenalan orang di Facebook dan ditransfer, kemudian tiket palsu dikirim via Whatsapp. Ya kita kasih tempat dan membeli tiket baru supaya bisa mudik ke Jawa,” ujar Agus.

Ia mengimbau para calon penumpang kapal khususnya yang menggunakan operator PT DLU untuk tidak sembarangan membeli tiket. Tiket bisa dibeli melalui online, ke agen resmi dan di kantor Cabang DLU Kumai. “Ya saya imbau warga berhati hati saat membeli tiket. Karena memang kasus penipuan tiket ini selalu ada setiap tahunnya dilakukan oleh para penipu via online di media sosial.”

Untuk diketahui, korban penipuan tiket palsu ini adalah Dedi Muhamad Moalana warga Semarang Jawa Tengah yang akan mudik ke kampung halaman bersama dua keuarga lainnya, total kerugian sekitar 1,5 juta rupiah. 

 

Editor : Sigit Pamungkas

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network