get app
inews
Aa Read Next : Kalimantan Tengah Masuk Deretan Inflasi Tertinggi Tingkat Nasional

Pengemis Bawa Uang dan Perhiasan Senilai Rp51 Juta bikin Heboh Kotawaringin Timur 

Selasa, 25 Juli 2023 | 15:19 WIB
header img
Pengemis bawa uang dan perhiasan senilai Rp51 juta bikin heboh warga Kotawaringin Timur. Foto: Tangkapan layar

KOTAWARINGIN TIMUR, iNews.id - Heboh, pengemis emak-emak di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah ketahuan membawa uang jutaan serta perhiasan emas senilai Rp51 juta. Fakta itu terungkap setelah pelaku terjaring razia Satpol PP dan dibawa ke kantor untuk diintergosi. 

Perempuan yang mengaku bernama Mesah itu terjaring razia Satpol PP bersama anak-anak pengamen jalanan dan badut di jalan protokol kota setempat. Hasil pemeriksaan petugas, pelaku tersebut diduga merupakan koordinator para pengamen jalanan.  

Selain itu, dia juga bertugas mengawasi situasi, bilamana ada petugas Satpol PP yang datang. Pelaku semapat mengelak atas latar belakang dan perannya tersebut. 

Namun, begitu diinterogasi, dia mengakui semua perbuatannya. Yang bikin heboh, perempuan itu tampil modis dengan memakai banyak perhiasan emas, seperti kalung, gelang dan cincin. Total, seluruh perhiasan yang dikenakan mencapai Rp51 juta. 

Nominal tersebut juga dibuktikan dengan kwitansi pembelian emas yang disimpan pelaku di dalam dompet. Saat dompet digeledah, ditemukan uang tunai Rp2 juta, 21 lembar kwitansi pembelian emas dan 14 lembar kwitansi pembelian perak.  

"Ibu ini tugasnya mengintai kami. Jadi bukan kami yang mengintai. Kami sudah sering jaring mereka, tetapi masih kembali lagi," kata Kasatpol PP Kotawaringin Timur Muhammad Fuad Sidiq. 

Selain emak-emak tersebut, petugas juga mengamankan dua pengamen cilik dan orang tuanya serta dua orang pengamen badut. Mereka yang terjaring razia diminta membuat surat pernyataan tidak mengulangi aktivitas yang sama.

Khusus terhadap mesah yang diduga koordinator pengamen cilik, akan diproses secara hukum atas dugaan eksploitasi anak. 

"Akan kami serahkan ke kepolisian untuk didalami kemungkinan eksploitasi anak," tutur Kadinsos Kotawaringin Timur Wiyono. 

 

Editor : Sazili Mustofa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut