BMKG: Juni, Wilayah di Kalteng bakal Memasuki Musim Kemarau 

Baca Juga

Musim Kemarau Waspada Karhutla, Warga Diminta Jangan Bakar Lahan

Baca Juga

BPBD: Musim Kemarau, Sejumlah Desa di Lamandau Kesulitan Air Bersih

PALANGKA RAYA, iNewsKobar.id - Sebagian wilayah di Kalimantan Tengah (Kalteng) diprediksi bakal memasuki musim kemarau pada Juni 2025. Peralihan musim akan ditandai dengan berkurangnya curah hujan pada Mei.

Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Tjilik Riwut Palangka Raya, Ika Priti menjelaskan, awal masuk musim kemarau di Kalteng secara umum akan terjadi secara bertahap.

“Diprakirakan mulai masuk musim hujan pada pertengahan Juni hingga pertengahan Juli 2025, tepatnya pada dasarian (sepuluh harian) II Juni sampai dasarian Juli 2025,” katanya Selasa 22 April 2025.

Ia melanjutkan, musim kemarau akan dimulai dari wilayah Kalteng bagian selatan yang meliputi: Kabupaten Barito Timur, Barito Selatan, Kapuas bagian selatan, Pulang Pisau bagian selatan, Katingan bagian selatan, Kotawaringin Timur bagian selatan, Seruyan bagian selatan, Kotawaringin Barat bagian selatan, Sukamara bagian selatan. 

“Kemudian mulai berangsur-angsur ke Kalteng bagian tengah hingga bagian utara,” imbuh dia. 

Ia menjelaskan, berdasarkan prakiraan curah hujan bulanan, pada Mei mendatang diperkirakan curah hujan mulai menunjukkan pengurangan. Maka dari itu, masyarakat diminta mewaspadai dampak perilaku cuaca ketika dalam proses transisi mulai bulan depan.

“Waspada perubahan cuaca signifikan atau cuaca ekstrem seperti potensi hujan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.”

Masyarakat juga diharapkan waspada akan potensi hujan lokal intensitas sedang hingga lebat dengan durasi singkat yang dapat disertai petir dan angin kencang maupun angin puting beliung. 

“Waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana yang ditimbulkan seperti genangan air, banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang, jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan setempat,” pungkas dia.

Editor : Sigit Pamungkas