Jelang Idul Adha DPKP Kobar Gencar Pantau Pasokan dan Harga di Pasar Tradisional

KOTAWARINGIN BARAT, iNewsKobar.id - Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng) meningkatkan pengawasan pasokan dan harga pangan menjelang perayaan Idul Adha.
"Kami akan terus melakukan pengawasan dan pemantauan secara berkala, untuk memastikan ketersediaan pangan tetap aman dan terjangkau oleh masyarakat," kata Tim Pemantau DPKP Kobar Adrian di Pangkalan Bun, Kamis.
Dia menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan sebagai sistem peringatan dini atau early warning system dalam mengantisipasi fluktuasi harga yang dipicu berbagai faktor.
"Seperti penurunan pasokan dari sentra produksi, sistem distribusi belum merata, dan terbatasnya cadangan pangan baik di tingkat pemerintah maupun masyarakat.”
Selain itu, melalui pengawasan tersebut juga sebagai upaya pihaknya dalam memantau meningkatkan sistem pemantauan ketersediaan, distribusi, dan harga pangan secara harian.
Khususnya di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat dan sekitarnya sebagai barometer perilaku harga pangan strategis di tingkat konsumen.
“Ini juga sebagai upaya mendeteksi harga di tingkat produsen yang dapat mempengaruhi pasar, meningkatkan pemantauan sistem dan jaringan distribusi dalam rangka meningkatkan fasilitasi produsen dan aksesibilitas konsumen,” katanya.
Adrian menyampaikan, pihaknya juga melaksanakan koordinasi untuk menyusun aksi, dalam rangka mendukung kegiatan prioritas nasional, baik itu lintas kementerian/lembaga maupun dengan pemerintah daerah serta pemerintah desa.
"Hal ini sebagai upaya kita dalam meningkatkan pemantauan pengembangan cadangan pangan terutama cadangan di tingkat pemerintah daerah dan masyarakat," kata Adrian.
Sejumlah komoditas pokok yang dipantau di antaranya beras, gula, minyak goreng, daging sapi, daging ayam, telur, serta aneka bumbu dapur. Berdasarkan hasil pemantauan terakhir, harga daging sapi dan ayam masih stabil, apabila ada kenaikan namun masih dalam batas wajar menjelang hari raya.
Idul Adha tahun ini diperkirakan akan jatuh pada 6 Juni 2025. Pemerintah Kabupaten Kobar juga tengah menyiapkan berbagai langkah guna mengantisipasi lonjakan permintaan pangan selama periode tersebut.
Harga bahan pokok seperti beras medium saat ini masih berada di harga Rp13-15 ribu per kilogramnya, begitu pula dengan harga bawang merah tetap berada di harga Rp35-40 ribu per kilogramnya.
Kemudian harga daging sapi murni per kilogramnya mulai Rp140 ribu dan tidak ada kenaikan dalam satu minggu ini dan harga cabai rawit mulai Rp45 ribu perkilogramnya.
Pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak melakukan aksi borong bahan pangan secara berlebihan, karena ketersediaan stok dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan Idul Adha.
“Kami terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait termasuk Bulog dan distributor untuk memastikan pasokan tetap lancar,” katanya.
Editor : Sigit Pamungkas