KUTAI KARTANEGARA, iNewsKobar.id - Perahu ketinting bermuatan empat Anak Buah Kapal (ABK) tenggelam hingga masuk ke bawah kapal tongkang Gemilang 3068 karena baling-baling terlilit sampah. Hal ini mengakibatkan satu ABK bernama Andre Febriman (35) hilang terseret arus Sungai Mahakam di Desa Separi, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Pada video yang beredar, kejadiaan nahas itu terjadi pada, Selasa (4/7/2023) sekira pukul 16.31 WITA, di mana derasnya arus sungai di bawah kapal tongkang menyebabkan perahu berisikan empat ABK tenggelam.
Adapun, tiga ABK selamat dari peristiwa tersebut, sementara Andre, warga Desa Separi, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara hilang dan tenggelam.
Usai kejadian tersebut, salah satu warga Desa Separi, Nonok langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kelas A Balikpapan. Tim SAR Gabungan langsung menuju lokasi kejadian tenggelamnya ABK tersebut di Desa Separi.
Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Kantor SAR Kelas A Balikpapan, Basri menjelaskan, pihaknya menerima informasi kejadian tenggelamnya perahu katinting pada Selasam 4 Juli 2023 pukul 19.40 WITA.
"Pada hari selasa tanggal 4 juli 2023 pukul 19.40 WITA menerima informasi bahwa telah terjadi kecelakaan pada perahu katinting dengan penumpang empat orang, tiga orang sudah diselamatkan, satu orang masih dalam pencarian," ujar Basri.
"Pada pukul 19.55 WITA, Kantor SAR Balikpapan mengerahkan satu Tim Unit Siaga Samarinda bergerak menuju LKP," sambungnya.
Sebelum kejadian tenggelamnya perahu katinting tersebut, empat ABK Wandi (33), Dodi (26), Dani (15), dan Andre (35) berbelanja dari Desa Separi untuk kembali menaiki tugboat. Saat di sungai, baling-baling perahu tersangkut sampah plastik sehingga perahu terseret arus ke bawah kapal tongkang hingga terbalik.
Editor : Sigit Pamungkas
Artikel Terkait